Yes! Ini artikel terakhir dari perjalanan selama liburan di Bali. 6 hari yang berkesan dari menginjakkan kaki di Bali, rasanya gak afdol dong ya kalo cerita angkat kakinya gak diangkat. Sebelum pulang, saya masih punya 1 rencana yang belum kesampaian. Apaan ya?
PANTAI KUTA
Pagi ini saya benar-benar terpisah dengan teman-teman saya. Karena saya punya janji dengan Bang Aris dari Grand Istana Rama Kuta (tinggal klik aja, langsung nyambung deh ceritanya), alhasil saya menyusul untuk bertemu di tempat mereka berada atau langsung di Bandara.
Setelah selesai janjiannya, saya check out lalu, saya memutuskan berjalan-jalan untuk killing time ke Beachwalk Mall. Belanja baju sedikit sambil liat-liat apa yangg beda dari mall ini. Tampaknya memang gak ada perubahan signifikan.
Alhasil, saya bersantai ke Pantai Kuta yang agak ramai. Lumayan ada waktu 2 jam, saya memakai waktu 1 jam untuk BERJEMUR alias tanning. Maklum, saya punya keinginan untuk membakar kulit saya menjadi sedikit lebih hitam sepulang dari Bali. Dan ini baru kesempatan saya berjemur.
Sayangnya! Saya lupa banget pakai sunblock. Baru ingat setelah 1 jam kemudian. Setelah berjemur sambil menikmati suasana pantai terpopuler di Bali, saya bergegas untuk memesan GOJEK dan menuju Bandara.
Saya berjalan menuju Pasar Kuta, melewati banyak tempat dan membuat flashback tepat pertama kali saya liburan ke Bali. Semilir angin menemani sampai saya sampai di Pasar Kuta dan GOJEK pun datang. Berangkatlah kita!
_________________________
Pantai Kuta
Jalan Raya Pantai Kuta, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali.
_________________________
ITβS TIME FOR SAY GOODBYE!
Eh, ternyata sepeda motor tidak diizinkan masuk ke dalam Bandara. Alhasil, saya diantar sampai titik terdekat dengan Bandara. Dan sampailah di Bandara menunggu yang lainnya.
Setelah semua sampai, pesawat kami DELAY! Kebetulan maskapai yang dipakai adalah LION AIR. Fortunately, sang pesawat delay, bukan karena hal lain, melainkan kita tahu kalau hari kepulangan kami bertepatan dengan Bapak Presiden Joko Widodo, datang ke Bandung.
Jadinya Bandara di Bandung ditutup beberapa lama dan pasti berpengaruh. Untungnya, cuma delay 40 menit dan waktu itu dipakai untuk makan siang. Tidak bikin kesel kok. Hehe.
Yes! Terimakasih Bali untuk 6 malam dan 7 harinya yang menyenangkan, saatnya pulang menuju rumah tercinta, Bandung. Saya sih janji buat datang lagi karena masih banyak tempat yang belum dijelajahi. Sampai berpikir, kedatangan selanjutnya khusus untuk Wisata Kuliner! YEAY! SETUJU?
Well, semoga kesempatan dan rezeki diberikan lagi. AMIN. Terimakasih semua yang setia membaca BLOG saya, tentunya juga dengan VLOG saya yang masih amatiran. Tapi semoga semua berkesan. Karena tanpa support kalian, tentunya gak ada yang liat, jadi aja sedih. *BAPER MODE ON*
Akhir kata, semoga saya bisa terus menjelajahi banyak tempat di Indonesia, itu mimpi dan cita-cita saya. Semakin banyak mencoba kuliner khas tradisional di tiap daerah. Dan gak bosen membagikannya ke siapa saja yang membaca BLOG ini. Thank you so much! See you di perjalanan selanjutnya!
_________________________
TAMBAHAN
Alhasil, badan saya dari leher sampai Pinggang saya terbakar. Awalnya sih gak kenapa-kenapa, tapi sesampainya di Bandung, badan saya full merah seperti udang rebus. So, jangan lupa pakai sunblock ya!
VLOG Day 7 of Tukang Ngider Goes To Bali
_________________________
KUY, DER!
Tukang Ngider
Ngider terus, terus ngider
VLOG on Youtube :Β tukangngider
Instagram :Β @tukangngider
Facebook Page :Β Tukang Ngider
Sunburn itu termasuk oleh-oleh khas Bali, lho ya haha π
Buahahahaha, iya bener oleh oleh yang menyakitkan π